Posts

Showing posts with the label Agama

Cara Membuat Anak Laki-Laki

Image
Cara Membuat Anak Laki-laki -  Bagi pasangan baru (pengantin baru) yang telah memiliki cita-cita anak pertamanya laki-laki, anak kedua perempuan, tentunya perlu memiliki pengetahuan dan ilmu nya baik secara spiritual maupun ilmiah medis. Berikut saya share pengetahuan secara ilmiah dari ilmu kesehatan. Sebenarnya apapun jenis kelamin anak tidak akan mengurangi rasa sayang orang tua, namun sangatlah manusiawi apabila ada pasangan yang ingin memiliki keturunan sesuai harapan mereka. Hal pertama yang Anda dan pasangan harus pahami terlebih dahulu adalah mengenal dengan baik dua jenis sperma yang nantinya akan menentukan jenis kelamin sang bayi, yaitu Sperma X dan jenis Sperma Y. Y adalah yang membawa jenis kelamin laki-laki , sedangan   X untuk jenis kelamin perempuan . Dan dua jenis Sperma ini memiliki karakteristik yang tidak sama atau berbeda-beda. Sperma X   : Gerakannya lambat, akan tetapi masa hidupnya lebih panjang serta bisa bertahan lebih lama. Sperma Y  

Harokah

Image
OPINI NGAWUR TANPA DASAR...MENYOAL PERMASALAHAN “HAROKAH” Bermula dari ketersinggungan saya terhadap sikap beberapa teman yang fanatik terhadap harokah yang dia gabungi (titik). Ada banyak perasaan mengganjal sebenarnya dengan sikap orang-orang yang dalam hal ini saya katakan demam konferensi*. Apa maksudnya “demam Konferensi” ? saya sendiri juga tidak begitu paham, tapi istilah ini saya dapatkan dari senior saya yang juga mengalami kekecewaan yang sama dengan saya (mungkin) terhadap ke-harokahan. Jadi maksud demam konferensi disini adalah suatu sikap seseorang yang berubah secara tiba-tiba, ikut-ikutan memperjuangkan suatu idealisme yang dia sendiri sedang memperlajari idealisme tersebut. Jadi orang ini sebenarnya baru tahu sedikit tetang suatu ilmu, tapi perasaan ‘pahamnya’ sudah melangit. Saya ambil contoh, begini. Seorang mahasiswa yang baru direkrut oleh sebuah lembaga dakwah (katakanlah), yang tadinya dia adalah orang yang fragmatis, dasar dari sono-nya dari SMA nya dia

Kisah Cinta Ali bin Abi Thalib dan Fathimah Az-Zahra

Image
============================================== Ada rahasia terdalam di hati Ali yang tak dikisahkannya pada siapapun. Fathimah. Karib kecilnya, puteri tersayang dari Sang Nabi yang adalah sepupunya itu, sungguh memesonanya. Kesantunannya, ibadahnya, kecekatan kerjanya, parasnya. Lihatlah gadis itu pada suatu hari ketika ayahnya pulang dengan luka memercik darah dan kepala yang dilumur isi perut unta. Ia bersihkan hati-hati, ia seka dengan penuh cinta. Ia bakar perca, ia tempelkan ke luka untuk menghentikan darah ayahnya. Semuanya dilakukan dengan mata gerimis dan hati menangis. Muhammad ibn ‘Abdullah Sang Tepercaya tak layak diperlakukan demikian oleh kaumnya! Maka gadis cilik itu bangkit. Gagah ia berjalan menuju Ka’bah. Di sana, para pemuka Quraisy yang semula saling tertawa membanggakan tindakannya pada Sang Nabi tiba-tiba dicekam diam. Fathimah menghardik mereka dan seolah waktu berhenti, tak memberi mulut-mulut jalang itu kesempatan untuk menimpali. Mengagumkan! Ali

Menyoal Jodoh dan Perjodohan

" Siapakah jodoh kita, kapan waktunya tiba, di mana akan dipertemukan, apakah ia benar-benar orang shaleh? . Semua itu rahasia Allah Swt. Jodoh adalah Taqdir Allah Swt Allah Swt menetapkan tiga bentuk taqdir dalam masalah jodoh. Pertama, cepat mendapatkan jodoh. Kedua, lambat mendapatkan jodoh, tapi suatu ketika pasti mendapatkannya di dunia. Ketiga, menunda mendapatkan jodoh sampai di akhirat kelak. Apapun pilihan jodoh yang ditentukan Allah adalah hal terbaik untuk kita.  Allah Swt berfirman: “ Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui ” (QS. Al Baqarah: 216). Kita harus terikat aturan Allah. Kita juga dibekali akal untuk memahami aturan-Nya. Ketika kita memutuskan untuk taat atau melanggar aturanNya adalah pilihan kita sendiri. Bagaimana cara kita untuk mendapatkan jodoh adalah pilihan kita. Dengan jalan yang dir

Tujuh Indikator Kebahagiaan Dunia

Ibnu Abbas ra. adalah salah seorang sahabat Nabi SAW yang sangat telaten dalam menjaga dan melayani Rasulullah SAW, dimana ia pernah secara khusus didoakan Rasulullah SAW, selain itu pada usia 9 tahun Ibnu Abbas telah hafal Al-Quran dan telah menjadi imam di mesjid. Suatu hari ia ditanya oleh para Tabi’in (generasi sesudah wafatnya Rasulullah SAW) mengenai apa yang dimaksud dengan kebahagiaan dunia. Jawab Ibnu Abbas ada 7 (tujuh) indikator kebahagiaan dunia, yaitu : Pertama,  Qalbun syakirun  atau   hati yang selalu bersyukur  . Memiliki jiwa syukur berarti selalu menerima apa adanya ( qona’ah ), sehingga tidak ada ambisi yang berlebihan, tidak ada stress, inilah nikmat bagi hati yang selalu bersyukur. Seorang yang pandai bersyukur sangatlah cerdas memahami sifat-sifat Allah SWT, sehingga apapun yang diberikan Allah ia malah terpesona dengan pemberian dan keputusan Allah. Bila sedang kesulitan maka ia segera ingat sabda Rasulullah SAW yaitu :“Kalau kita sedang sulit perha

Tujuh Indikator Kebahagiaan Dunia

Ibnu Abbas ra. adalah salah seorang sahabat Nabi SAW yang sangat telaten dalam menjaga dan melayani Rasulullah SAW, dimana ia pernah secara khusus didoakan Rasulullah SAW, selain itu pada usia 9 tahun Ibnu Abbas telah hafal Al-Quran dan telah menjadi imam di mesjid. Suatu hari ia ditanya oleh para Tabi'in (generasi sesudah wafatnya Rasulullah SAW) mengenai apa yang dimaksud dengan kebahagiaan dunia. Jawab Ibnu Abbas ada 7 (tujuh) indikator kebahagiaan dunia, yaitu : Pertama, Qalbun syakirun atau hati yang selalu bersyukur. Memiliki jiwa syukur berarti selalu menerima apa adanya (qona'ah), sehingga tidak ada ambisi yang berlebihan, tidak ada stress, inilah nikmat bagi hati yang selalu bersyukur. Seorang yang pandai bersyukur sangatlah cerdas memahami sifat-sifat Allah SWT, sehingga apapun yang diberikan Allah ia malah terpesona dengan pemberian dan keputusan Allah. Bila sedang kesulitan maka ia segera ingat sabda Rasulullah SAW yaitu : "Kalau kita sedang sulit

Hadist-hadist Pilihan

Kamis, 24 Mei 2012 Salah Satu Hadits yang Menyatakan Keindahan Pernikahan ^_^ " Sesungguhnya, apabila seorang suami memandang isterinya (dengan kasih & sayang) dan isterinya juga memandang suaminya (dengan kasih & sayang), maka Allah akan memandang keduanya dengan pandangan kasih & sayang.. Dan apabila seorang suami memegangi jemari isterinya (dengan kasih & sayang) maka berjatuhanlah dosa-dosa dari segala jemari keduanya " (HR. Abu Sa'id)

Muslim Intelektual Titik Tolak Perubahan Ummat?

Image
Oleh : Dimas Gusti Randa (Ketua GEMA Pembebasan Pusat) Redefinisi Istilah Ada baiknya, sebelum memulai pembahasan kali ini, cobalah renungkan sebuah pertanyaan berikut: apakah mahasiswa pasti intelektual? Hanya dalam rangka memperjelas titik persoalan sekaligus sebagai pembanding, berikut disajikan definisi yang dicaplok dari Kamus Besar Bahasa Indonesia. in.te.lek.tu.al 1 a cerdas, berakal, dan berpikiran jernih berdasarkan ilmu pengetahuan ; 2 a (yg) mempunyai kecerdasan tinggi; cendekiawan ma.ha.sis.wa kl 1 n orang yg belajar di perguruan tinggi titik tolak : titik pangkal ki 1 yg menjadi pangkal ketika memikirkan (membicarakan dsb) sesuatu ber.u.bah v ki 1 menjadi lain (berbeda) dr semula: wajahnya agak ~ ketika dirasanya sambutanku tidak begitu hangat ; dunia rupanya sudah ~ , wanita sekarang berambut pendek ; v ki 2 bertukar (beralih, berganti) menjadi sesuatu yg lain: ia bersemadi, lalu badannya ~ menjadi raksasa ; paham politik partai